Wanita Sering D, Pria Kok Malah Sering M
// Category: lifestyle //M dan D adalah dua huruf yang bisa bermakna berbeda di antara wanita atau pria. Dua huruf ini bukan hanya menggambarkan kondisi yang sering dialami oleh wanita-pria dalam pengertian positif; D untuk wanita dan M untuk pria. Pertanyaannya adalah ‘jika D untuk wanita dan M untuk pria?’
Dalam hidup memang selalu ada apa yang disebut ‘harapan’ dan ada yang juga disebut sebagai ‘kenyataan’. Jika, sebagai contoh, D selalu diharapkan oleh wanita, maka seringkali malah M yang menjadi kenyataan. Sebaliknya, pria ingin dengan M-nya, tetapi malah yang dapat D.
Penasaran?
M buat Wanita misalnya adalah ‘dicintai’, ‘disayangi’, ‘dihargai’, atau ‘dilindungi’ adalah sebuah keinginan untuk mendapatkan cinta dari seseorang–pria tentunya– yang dengannya kita bisa berbagi kisah hidup, menangis bersama, mendapatkan perlindungan, menapaki masa depan bersama. Namun, kenyataannya sang wanita malah karena pria sering ‘mengkhianati’, ‘meninggalkan’, ‘membohongi’, ‘menduakan’, dan sebagainya.
Bagi pria kata ‘M’ adalah kata yang berkonotasi aktif. Ya, mungkin karena ini adalah stigma bahwa pria mewakili keaktifan dan kadang kala agresif sedangkan wanita selalu mewakili hal-hal yang pasif, menerima, menunggu. Bagi pria, ia seperti punya kewajiban untuk ‘ ‘mencintai’, melindungi’, ‘menyayangi’, atau ‘menghargai’. Akan tetapi seringkali pula pria menjadi korban karena ‘ditipu’, ‘dimatrei’, ‘diduakan’, ‘diporotin hartanya’, ‘disepelekan’, dan lainnya.
Banyak kisah yang mengatakan wanita tak perlu ‘mencintai’ karena cinta bisa datang dan muncul dengan sendirinya; karena, bagi wanita cinta itu dari hati lalu ke mata. Sementara bagi pria dia harus ‘mencintai’ terlebih dahulu, sebab cinta itu dari mata lalu turun ke hati. Aih… ini memang sekadar ungkapan sambil lalu, tapi seringkali kenyataan seperti itu.
Nah, balik ke soal wanita sering D dan pria M. Bagi Anda, jawablah pertanyaan ini “Apakah Anda ingin ‘mencintai’ atau ‘dicintai’?”
Jawabannya hanya satu, tidak kedua-duanya; karena setiap jawaban ada konsekuensinya.
Mencintai: anda harus rela berkorban waktu, pikiran, tenaga, dan bahkan uang. Melakukan apapun untuk membuat pasangan Anda selalu bahagia. Mengantarkannya kadang hanya untuk urusan yang sepele. Dan yang pasti.. Anda harus melindungi sang kekasih agar tak terjamah oleh yang lain.
Dicintai: anda harus menerima kejutan demi kejutan yang membahagiakan. Diajak untuk makan romantis di restoran, nonton bioskop, atau pergi ke toko buku. Anda harsu menerima lamarannya untuk menjadikan Anda pendampings etia seumur hidupnya.
Nah, karena itu Pria lebih cocok dengan M dan wanita juga dengan D.
Eits, itu baru yang postif. Nah, konsekuensi lainnya?
Mencintai: anda harus kerja, cari duit, beli rumah, bayar mobil, bayar rekening, bayar tagihan, bayar uang sekolah anak-anak, bayar belanjaan… yang bikin anda kadang sampai pada taraf stres
Dicintai: anda harus ngurus rumah, hamil, melahirkan, ngurus anak, nyiapin makanan, beresin keperluan pasangan… yang bikin anda kadang sampai pada taraf stress juga
Lalu, bagaimana dengan saya? saya lebih memilih MD plus K.
Apa itu, Menulis Di Kompasiana… :)
Sumber Berita : Kompasiana.com
Related posts :
Loading...
0 komentar for this post
Leave a reply
- 2008 - 2009 Ruangbacaan. Content in my blog is licensed under a Creative Commons License.
- Ruang Bacaan template designed by RuangBacaan Design.
- Powered by Blogger.com.