Jaman Dulu, Puerto Rico Palestinanya Amerika di Wilayah Karibian
// Category: dunia //Nama Puerto Rico mungkin sebahagian besar bagi kita penghuni rumah sehat Kompasiana masih asing, maklum negara bagian dari AS ini terletak dipulau karibian yang hingga saat ini juga masih memiliki keinginan untuk berdiri sendiri melalui perjuangan referendum dari activist Vima Verez, namun pergerakan activist tersebut perlahan-lahan mati suri oleh karena tidak mendapat simpatic dari rakyat Puerto Rico sendiri, nah untuk mengenal nama Negara bagian Puerto Rico mari saya ajak anda untuk bertandang kesana agar lebih dekat, sebab ada selogan tak kenal maka tak sayang. Anda pernah dengar nama Jeniffer Lopez atau Mark Antony atau petinju terkenal Tito Trinidad ketiga orang populer terseebut berasal dari kepulauan ini.
Kembali kepada rencana Ms. Vilma Perez untuk memproklamirkan kemerdekaan Puerto Rico agar berdiri sendiri dan terpisah dari AS bagaikan duri dalam pemerintahan Presiden Ronald Reagan hingga Bill Clinton, banyak orang Puerto Rico saat itu melakukan protes atau Demonstrasi di New York menuntut agar diberikan kemerdekaan penuh kepada mereka. ( catatan statistic; Puerto Ricanyo panggilan untuk orang Puerto Rico sangat banyak berdomisili di Spanish Harlem di New York, didepan Columbia University, atau di Pert Amboy New Jersey). hampir setiap minggu sebelum tahun 2000 mereka berdemo untuk kemerdekaan mereka, namun kenapa gaung tuntutan kemerdekaan tersebut sekarang hilang ditelan bumi? setelah diselidiki ternyata alasan ekonomi merupakan issue besar dalam gerakan separatis ini. kini setelah industi pariwisata dikembangkan oleh Pemerintah AS dengan merangkul pemilik hotel kelas dunia sebagi pilihan utama berlibur untuk menandingi kepualauan Bahamas yang masih termasuk teritorial Belanda, maka Puerto Rico menjadi tujuan wisata orang Amerika untuk menikmati Indahnya pantai karibian yang hampir sama dengan Pulau Bali di Indonesia.
Saya mengangkat judul Palestinanya Amerika memang tidaklah banyak persamaan yang dihadapi orang Puerto Rico dan orang Palestina, Puerto Rico issue utamanya adalah kesenjangan sosial sementara Palestina sudah campur aduk bagaikan salad dalam piring besar. Namun apabila kebutuhan dasar Rakyat Palestina dapat diberikan oleh Penguasanya sendiri dan didukung oleh Israel sebagai otoritas di Gaza Strips niscaya rakyat Palestina tidak akan mengalami kesulitan seperti dewasa ini, dalam perinsip hidup manusia yang paling dasar adalah freedom untuk hidup, freedom untuk mendapatkan tempat tinggal yang lebih layak dan freedom untuk mendapatkan Pendidikan yang lebih baik menjadi tuntutan utama manusia, dan issue keagamaan adalah nomor yang kesekian. Jikalau Penguasa Palestina dan Israel mau duduk bersama-sama untuk membicarakan hal ini, maka semuanya akan dapat diselesaikan dengan baik, saat ini yang mereka perlukan bukanlah campur tangan asing atau teroris yang bergerilya untuk mencari simpati umat Islam dari seantero dunia, melainkan ketulusan dan penyelesaian damai adalah tujuan hidup bangsa Israel dan Palestina.
Sumber Dari : Kompasiana.com
Kembali kepada rencana Ms. Vilma Perez untuk memproklamirkan kemerdekaan Puerto Rico agar berdiri sendiri dan terpisah dari AS bagaikan duri dalam pemerintahan Presiden Ronald Reagan hingga Bill Clinton, banyak orang Puerto Rico saat itu melakukan protes atau Demonstrasi di New York menuntut agar diberikan kemerdekaan penuh kepada mereka. ( catatan statistic; Puerto Ricanyo panggilan untuk orang Puerto Rico sangat banyak berdomisili di Spanish Harlem di New York, didepan Columbia University, atau di Pert Amboy New Jersey). hampir setiap minggu sebelum tahun 2000 mereka berdemo untuk kemerdekaan mereka, namun kenapa gaung tuntutan kemerdekaan tersebut sekarang hilang ditelan bumi? setelah diselidiki ternyata alasan ekonomi merupakan issue besar dalam gerakan separatis ini. kini setelah industi pariwisata dikembangkan oleh Pemerintah AS dengan merangkul pemilik hotel kelas dunia sebagi pilihan utama berlibur untuk menandingi kepualauan Bahamas yang masih termasuk teritorial Belanda, maka Puerto Rico menjadi tujuan wisata orang Amerika untuk menikmati Indahnya pantai karibian yang hampir sama dengan Pulau Bali di Indonesia.
Saya mengangkat judul Palestinanya Amerika memang tidaklah banyak persamaan yang dihadapi orang Puerto Rico dan orang Palestina, Puerto Rico issue utamanya adalah kesenjangan sosial sementara Palestina sudah campur aduk bagaikan salad dalam piring besar. Namun apabila kebutuhan dasar Rakyat Palestina dapat diberikan oleh Penguasanya sendiri dan didukung oleh Israel sebagai otoritas di Gaza Strips niscaya rakyat Palestina tidak akan mengalami kesulitan seperti dewasa ini, dalam perinsip hidup manusia yang paling dasar adalah freedom untuk hidup, freedom untuk mendapatkan tempat tinggal yang lebih layak dan freedom untuk mendapatkan Pendidikan yang lebih baik menjadi tuntutan utama manusia, dan issue keagamaan adalah nomor yang kesekian. Jikalau Penguasa Palestina dan Israel mau duduk bersama-sama untuk membicarakan hal ini, maka semuanya akan dapat diselesaikan dengan baik, saat ini yang mereka perlukan bukanlah campur tangan asing atau teroris yang bergerilya untuk mencari simpati umat Islam dari seantero dunia, melainkan ketulusan dan penyelesaian damai adalah tujuan hidup bangsa Israel dan Palestina.
Sumber Dari : Kompasiana.com
Related posts :
Loading...
0 komentar for this post
Leave a reply
- 2008 - 2009 Ruangbacaan. Content in my blog is licensed under a Creative Commons License.
- Ruang Bacaan template designed by RuangBacaan Design.
- Powered by Blogger.com.